SELAMAT DATANG DI BLOG COFFEE SHOP ALHIKAM HENDI SELAMAT MENIKMATI KOPI RACIK BUMBU ARAB CAP BABA KUMIS

SELALU TERSEDIA TEMPAT UNTUK SECANGKIR KOPI BERSAMA SAHABAT


Artikel ini sudah lama saya baca dan ambil dari Internet, saya suka banget sama artikel ini. semoga bermanfaat bagi yang baru baca artikel ini :)

Seorang professor berdiri di depan kelas filsafat.   Saat kelas dimulai, dia mengambil toples kosong dan mengisi dengan bola - bola golf.   Kemudian berkata kepada para muridnya, apakah toples sudah penuh...?
Mereka... setuju !!!

Kemudian dia menuangkan batu koral ke dalam toples, mengguncang dengan ringan.  Batu-batu koral mengisi tempat yang kosong di antara bola - bola golf.   Kemudian dia bertanya kepada para muridnya, apakah toples sudah penuh...?
Mereka... setuju !!!

Selanjutnya dia menabur pasir ke dalam toples … Tentu saja pasir menutupi semuanya. Profesor sekali lagi bertanya apakah toples sudah penuh..?
Para murid berkata, “Yes”…!!

Kemudian dia menuangkan dua cangkir kopi ke dalam toples, dan secara efektif mengisi ruangan kosong di antara pasir. Para murid tertawa….

“Sekarang.. saya ingin kalian memahami bahwa toples ini mewakili kehidupanmu.”

“Bola bola golf adalah hal yg penting; Tuhan, keluarga, anak2, kesehatan.

“Jika yang lain hilang dan hanya tinggal mereka, maka hidupmu masih tetap penuh.”

“Batu – batu  koral adalah hal  lain, seperti pekerjaanmu, rumah dan mobil.”

“Pasir adalah hal yg sepele.”

“Jika kalian pertama kali memasukkan pasir ke dalam toples, maka tidak akan tersisa ruangan untuk batu batu koral ataupun untuk bola-bola golf..

Hal yang sama akan terjadi dalam hidupmu.”

“Jika kalian menghabiskan energi untuk hal-hal yg sepele, kalian tidak akan mempunyai ruang untuk hal-hal yang penting buat kalian.”

“Jadi beri perhatian untuk hal-hal yang penting untuk kebahagiaanmu. “Bermainlah dgn anak2mu.”

“Luangkan waktu untuk check up kesehatan.”

“Ajak pasanganmu untuk keluar makan malam”
“Berikan perhatian terlebih dahulu kepada bola-bola golf. Hal-hal yg benar-benar penting. Atur prioritasmu.
 Baru yg terakhir, urus pasirnya.

“Salah satu murid mengangkat tangan dan bertanya, “Kopi mewakili apa?
Profesor tersenyum, “Saya senang kamu bertanya.” “Itu untuk menunjukkan kepada kalian, sekalipun hidupmu tampak sudah sangat penuh, tetap selalu tersedia tempat untuk secangkir kopi bersama sahabat”.


Tidak ada komentar: